×HomeBisnisDaftar WalletPaid To Click Investasi Kripto

Liku-Liku Mata Uang Kripto Ethereum

   Mr.Ronnie   November 30, 2021

ETHEREUM: Tentang Liku-Liku Perjalanan Mata Uang Kripto Ethereum Yang Wajib Kita Ketahui.

liku-liku mata uang kripto ethereum

Geratis4u - Liku-liku mata uang kripto Ethereum sejak berdirinya hingga sekarang. Anda yang merasa pecinta kripto pasti sudah paham, bahwa setelah meluncurnya Bitcoin dengan kesuksesannya membius pasar keuangan online di tahun 2009.

Setelah itu muncul beberapa mata uang digital lainnya, dan salah satunya adalah bernama Ethereum. Setelah Bitcoin, nama mata uang kripto yang populer dan terkenal adalah Ethereum. ETH ini juga tidak kalah dengan Bitcoin, sebab Ethereum (ETH) ini juga tergolong mata uang digital yang banyak penggunanya.

Kalau Anda seorang penggemar kripto, pasti tahu tentang liku-liku Ethereum dari harga yang paling rendah hingga harganya melejit naik dengan cepat. Harga Ethereum, pada saat artikel ini di buat telah tembus di kisaran harga $4,427.69 menurut data yang kami kutip dari Coinmarketcap.

Mengetahui harga Ethereum yang semakin naik tersebut kita bisa menilai, bahwa ETH benar-benar mata uang kripto yang dapat di andalkan untuk berinvestasi kripto jangka panjang. Dan untuk menambah wawasan dan kepercayaan kita terhadap ETH, kita perlu mengetahui seluk beluk dan liku-liku perjalanan awal berdirinya Ethereum.

Baca Juga:

  • Sekilas Mata Uang Kripto Bitcoin
  • Sekilas Mata Uang Kripto XRP (Ripple)

  • Liku-Liku Mata Uang Kripto Ethereum Yang Wajib Di Ketahui

    Apakah Ethereum itu?, Ethereum adalah mata uang digital dengan sistem blockchain open-source yang terdesentralisasi dan menampilkan cryptocurrency sendiri, yang di sebut dengan Ether. Ethereum (ETH) bekerja sebagai platform untuk berbagai macam cryptocurrency lainnya, serta untuk pelaksanaan smart kontrak yang terdesentralisasi.

    Ethereum pertama kali di jelaskan dalam whitepaper di tahun 2013 oleh Vitalik Buterin. Buterin, bersama dengan salah satu pendiri lainnya, mendapatkan pendanaan untuk proyek tersebut dalam penjualan publik secara online pada musim panas di tahun 2014.

    Kemudian, Tim proyek tersebut berhasil mengumpulkan $ 18,3 juta dalam bentuk mata uang kripto Bitcoin, dan harga Ethereum dalam Penawaran Koin Awal (ICO) adalah $ 0,311, dengan lebih dari 60 juta Ether yang terjual.

    Selanjutnya, The Ethereum Foundation secara resmi meluncurkan blockchain pada 30 Juli 2015, di bawah prototipe dengan nama sandi “Frontier". Sejak saat itulah ada beberapa pembaruan jaringan, yaitu di Konstantinopel pada 28 Februari 2019.

    Kemudian pembaruan tersebut berlanjut di Istanbul pada 8 Desember 2019, di Gletser Muir pada tgl 2 Januari 2020, lalu di Berlin pada 14 April 2021, dan pembaruan jaringan di Hard Fork (London) terjadi pada tgl 5 Agustus 2021.

    Tujuan Ethereum sendiri adalah menjadi platform secara global untuk aplikasi yang terdesentralisasi. Dan memungkinkan pengguna dari seluruh dunia untuk menulis dan menjalankan perangkat lunak yang tahan terhadap sensor, downtime, serta penipuan.


    Mengenal Pendiri Mata Uang Kripto Ethereum

    Mata uang kripto Ethereum ini memiliki total delapan orang sebagai pendirinya. Sungguh jumlah yang luar biasa besar untuk sebuah proyek mata uang kripto. Mereka semua pertama kali bertemu pada 7 Juni 2014, di Zug, Swiss.

    Nama Vitalik Buterin dari Rusia-Kanada mungkin adalah orang yang paling terkenal dari kelompok tersebut. Dia menulis kertas putih asli yang pertama kali menggambarkan Ethereum pada 2013, dan dia masih bekerja untuk meningkatkan platform Ethereum hingga hari ini. Sebelum berkecimpung di ETH, Buterin juga ikut mendirikan dan menulis untuk situs web berita Majalah Bitcoin.

    Selanjutnya, masih tentang pendiri Ethereum, seorang Programmer asal Inggris, yaitu Gavin Wood bisa di bilang salah satu pendiri ETH yang terpenting kedua. Saat Gavin Wood mengkodekan implementasi teknis pertama Ethereum dalam bahasa pemrograman C. Lalu dia mengusulkan Solidity bahasa pemrograman asli Ethereum.

    Perlu Anda ketahui, bahwa Gavin Wood ini juga merupakan kepala teknologi pertama dari Ethereum Foundation. Sebelum Ethereum, Gavin Wood adalah seorang ilmuwan riset di Microsoft. Setelah itu, ia pindah untuk mendirikan Web3 Foundation.

    Selanjutnya, selain dua orang yang tersebut di atas, di antara pendiri Ethereum lainnya adalah: Anthony Di Iorio, yang menjamin proyek tersebut selama tahap awal pengembangannya.

    Kemudian, Charles Hoskinson, yang memainkan peran utama dalam mendirikan Ethereum Foundation yang berbasis di Swiss beserta kerangka hukumnya.

    Lalu, Mihai Alisie, yang memberikan bantuan dalam mendirikan Yayasan Ethereum. Dan Joseph Lubin, seorang pengusaha Kanada, yang seperti Di Iorio, telah membantu mendanai Ethereum pada masa-masa awalnya, dan kemudian mendirikan inkubator untuk startup berdasarkan ETH yang di sebut ConsenSys.

    Selain yang tersebut di atas juga ada yang namanya Amir Chetrit, yang membantu ikut mendirikan Ethereum tetapi menjauh darinya sejak awal.


    Apa Sebenarnya yang Membuat Kripto Ethereum Itu Unik?

    Ethereum telah mempelopori suatu konsep platform smart kontrak blockchain. Smart Kontrak adalah program komputer yang secara otomatis menjalankan tindakan yang di perlukan untuk memenuhi perjanjian antara beberapa pihak di internet.

    Mereka di rancang untuk mengurangi kebutuhan perantara yang tepercaya di antara kontraktor, sehingga mengurangi biaya transaksi, dan juga meningkatkan keandalan transaksi.

    Selanjutnya, Inovasi utama Ethereum adalah merancang platform yang memungkinkannya untuk melakukan smart kontrak menggunakan blockchain, yang selanjutnya memperkuat manfaat yang sudah ada dari teknologi smart kontrak tersebut.

    Menurut salah satu pendiri Ethereum yaitu Gavin Wood, teknologi Blockchain Ethereum di rancang semacam satu komputer yang di jalankan untuk seluruh planet. Secara teoritis cara tersebut mampu membuat program apa pun menjadi lebih kuat, tahan sensor, dan tidak terlalu rentan terhadap penipuan dengan menjalankannya di jaringan yang di distribusikan secara global.

    Selain smart kontrak, blockchain Ethereum mampu meng-host cryptocurrency lainnya, yang di sebut dengan "tokens," melalui penggunaan standar kompatibilitas ERC-20.

    Faktanya, sejauh ini telah menjadi penggunaan paling umum untuk platform ETH. Hingga saat ini, telah ada lebih dari 280.000 token yang sesuai dengan ERC-20 telah di luncurkan. Lebih dari 40 token di antaranya membuat 100 cryptocurrency teratas berdasarkan kapitalisasi pasar, misalnya, USDT, LINK serta BNB.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Silahkan Berkomentar Sesuai Topik Pada Artikel...